http://ojs.stikes-garudaputih.ac.id/index.php/ars/issue/feed 2025-02-28T17:11:50+07:00 Ns. Vina Dwi Lestari, S.Kep, M.Kep doragapu@gmail.com Open Journal Systems <div style="border: 3px #086338 Dashed; padding: 10px; background-color: #ffffff; text-align: left;"> <ul> <li><strong>Journal Title </strong>: Jurnal Administrasi Rumah Sakit </li> <li><strong>Initials </strong>: ARUMAS</li> <li><strong>Frequency </strong>: Februari and Agustus</li> <li><strong>Online ISSN </strong>: <strong><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20240320280810517" target="_blank" rel="noopener">3046-9481</a></strong></li> <li><strong>Editor in Chief </strong>: Ns. Vina Dwi Lestari, M.Kep</li> <li><strong style="font-size: 0.875rem;">DOI </strong><span style="font-size: 0.875rem;">: 10.52741</span></li> <li><strong>Publisher </strong>: STIKES Garuda Putih</li> </ul> </div> <p style="text-align: justify;"><strong>Jurnal Administrasi Rumah Sakit (ARUMAS)</strong> adalah jurnal nasional memiliki fokus di bidang informatika kesehatan, administrasi layanan dan manajemen rumah sakit dan pelayanan kesehatan primer. Adapun artikel atau naskah ilmiah yang dimuat dalam Jurnal ARUMAS mencakup ranah penelitian, studi kasus, atau konseptual yang masing-masing mengusung pilar <em>corporate governance, clinical governance</em>, atau keduanya. <strong>ARUMAS</strong> terbit dua kali dalam satu tahun (<strong>enam bulan sekali</strong>), yaitu<strong> Februari</strong> dan <strong>Agustus</strong>.</p> <div> <div> <div><strong style="font-size: 0.875rem;">Indexed by:</strong></div> </div> </div> <div> <table style="height: 102px;" width="573"> <tbody> <tr> <td style="width: 132.275px;"><a href="https://scholar.google.com/citations?user=UQtf45oAAAAJ" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://app.apji.org/assets/side-logo/LOGO%20GS.png" /></a></td> <td style="width: 132.275px;"><a href="https://garuda.kemdikbud.go.id/journal/view/37689" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://app.apji.org/assets/side-logo/LOGO%20GARUDA.png" /></a></td> <td style="width: 132.275px;"><img src="https://app.apji.org/assets/side-logo/LOGO%20COPERNICUS.png" /></td> <td style="width: 132.275px;"><img src="https://app.apji.org/assets/side-logo/LOGO%20DIMENSION.png" /></td> </tr> <tr> <td style="width: 132.275px;"><img src="https://app.apji.org/assets/side-logo/LOGO%20ORCID.png" /></td> <td style="width: 132.275px;"><img src="https://app.apji.org/assets/side-logo/LOGO%20CROSSEEF.png" /></td> <td style="width: 132.275px;"><img src="https://app.apji.org/assets/side-logo/logo-scilit.png" /></td> <td style="width: 132.275px;"> </td> </tr> </tbody> </table> </div> http://ojs.stikes-garudaputih.ac.id/index.php/ars/article/view/72 2025-02-18T10:29:38+07:00 Listautin Listautin listautin55@gmail.com Novida Nengsi novida.nengsih@gmail.com Irwandi Irwandi irwandi@gmail.com

<p style="font-weight: 400;"><strong>Latar Belakang: </strong>Rumah sakit memiliki peran utama memberikan pelayanan kesehatan berkualitas. <em>Electronic Health Records (EHR)</em> menjadi solusi modern untuk mengelola informasi medis secara terintegrasi, meningkatkan efisiensi administrasi, mempercepat proses perawatan, dan mendukung pengambilan keputusan medis. <strong>Tujuan: </strong>Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi faktor keberhasilan EHR, manfaat sistem, hambatan implementasi, dan kerahasiaan di RS dr. Bratanata. <strong>Metode: </strong>Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk mengeksplorasi pengalaman pengguna EHR di RS dr. Bratanata. Sampel berjumlah 8 <em>Partisipan</em> melalui wawancara semi terstruktur menggunakan pedoman wawancara. Analisis data menggunakan metode fenomenologi dengan Empat tema wawancara yaitu faktor keberhasilan, manfaat penggunaan HER, hambatan implementasi, kerahasiaan atau keamanan. Penelitian di laksanakan pada bulan Agustus 2024. <strong>Hasil: </strong>Faktor keberhasilan: Fasilitas pendukung seperti komputer, server dan jaringan internet memadai meski terkadang ada kendala koneksi. SDM muda lebih mudah beradaptasi dengan teknologi namun senior cenderung resistensi. EHR mempercepat akses data dibanding sistem manual. Kesalahan input data masih menjadi tantangan. Tema 2. Hambatan: Pelatihan belum optimal, terutama terutama bagi staf berpendidikan rendah. Tidak ada SOP untuk mengatasi kesalahan input data. EHR lebih aman dibandingkan sistem berbasis kertas karena dilengkapi teknologi enkripsi, kontrol akses, dan pencadangan data. Tema 3. Kerahasiaan: data terjaga lebih baik dengan mekanisme keamanan digital. Tema 4. Manfaat: EHR meningkatkan efisiensi pengelolaan data pasien, mengurangi risiko kehilangan dokumen fisik, dan mempercepat pengambilan keputusan medis, meski digitalisasi belum sepenuhnya tercapai. <strong>Kesimpulan</strong>: Implementasi EHR di RS dr. Bratanata meningkatkan efisiensi, keamanan data, dan akses informasi. Namun, hambatan berupa pelatihan belum memadai, ketiadaan SOP, dan resistensi pengguna senior perlu diatasi untuk mengoptimalkan sistem.</p>

2025-02-28T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2025 Listautin Listautin; Novida Nengsi; Irwandi Irwandi http://ojs.stikes-garudaputih.ac.id/index.php/ars/article/view/48 2024-08-01T20:59:52+07:00 anggi nooropie maharani angginoorsopemaharani4557@gmail.com Andri Nur Rahman aan.nur.rahman@gmail.com Eny Hastuti angginoorsopiemaharani4557@gmail.com

<p><em>The interest in repeat visits is an illustration of a hospital's success in creating a quality hospital in terms of its services. Patients returning to the same health service means that the reality they receive is higher than what they expected, resulting in patient loyalty to the hospital. This research aims to find out what factors influence the interest in revisiting outpatients at RSI Sultan Agung Banjarbaru. This research uses a cross-sectional approach with causal quantitative methods. The population and sample in this study were outpatients at RSI Sultan Agung with a sample of 105 people, with the research instrument using a questionnaire. Data analysis uses univariate and bivariate analysis methods. The results showed that there was an influence of patient attitude variables (p=0.001, r=0.6</em><em>22</em><em>), brand image (p=0.001, r=0.</em><em>812</em><em>), perceived value (p=0.001, r=0.</em><em>700</em><em>), perceived quality (p=0.001, r=0.56</em><em>5</em><em>) on interest in revisiting. The conclusion of this research is that the variables of patient attitude, brand image, perceived value and perceived quality influence the interest in revisiting outpatients at RSI Sultan Agung Banjarbaru.</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><em>Keywords: Patient Attitude, Brand Image, Perceived Value, Perceived Quality, Intention to Revisit</em></p>

2025-02-28T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2025 anggi nooropie maharani, Andri Nur Rahman, Eny Hastuti